Ramai yang tahu kepentingan mencari ilmu. Hatta, wahyu yang pertama diturunkan pada Rasulullah saw pun berbunyi 'IQRA' iaitu 'Bacalah!'. Tetapi, mengapa wahyu menyuruh Rasulullah saw membaca sedangkan baginda seorang yang tidak tahu membaca?
Hakikatnya, 'baca' di sini bukan bermaksud membaca apa yang bertulis, tetapi apa yang tidak bertulis. Perkara yang tidak bertulis itu yang tersirat jauh lebih banyak, yang tidak semua manusia mampu 'membacanya'.
Maka, ayat lengkap wahyu tersebut ialah :
"اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ"
"Bacalah dengan nama Tuhanmu Yang menciptakan".
Jadi, ilmu yang kita ada semestinya perlu sampai kepada hakikat ketuhanan. Kalau belum, maka tidak sempurnalah ilmu itu.
Rasulullah S.A.W. telah bersabda :
العلم علمان : فعلم في القلب فذالك هو العلم النافع ؛ وعلم على السان فذالك حجة الله على ابن آدم
"Ilmu itu ada dua jenis : Ilmu yang ada dalam hati (disertakan amal), maka itulah yang bermanfaat; dan ilmu (yang hanya) berada di atas lidah (tanpa diamal), maka itulah ilmu (yang menjadi) hujjah Allah (untuk mendakwa kesalahan) terhadap anak Adam."
[Riwayat Ibnu Syaibah dan Al Khatib]
Kata Imam Ghazali RahimahulLah Ta’ala :
"Ilmu yang memberi manfaat itu ialah ilmu yang menambahkan perasaan takutmu kepada Allah Ta’ala : (ilmu) yang menambahkan celik mata hatimu terhadap keaiban-keaiban dirimu : (ilmu) yang menambahkan ibadahmu kepada Tuhanmu ‘Azza wa Jalla dengan sebab makrifatmu kepadaNya : (ilmu) yang mengurangkan gemar kasihmu kepada dunia: (ilmu) yang menambahkan gemar kasihmu kepada akhirat : (ilmu) yang membukakan pandangan mata hatimu terhadap kebinasaan-kebinasaan segala amalmu sehingga kamu dapat memeliharakan dirimu daripadanya; (ilmu) yang menampakkan kepada kamu segala perdayaan syaitan dan tipuannya". - [Bidayatul Hidayah]
Mudah-mudahan perjalanan kembara kita dalam mencari ilmu mampu mendekatkan kita denganNya, mampu menjadikan kita seorang hambaNya yang sentiasa merendah diri dan bersyukur. Sesungguhnya daripadaNya jua segala kebaikan itu datang dan kepadaNya jua kita semua akan dikembalikan kelak.
Allahua'lam.
No comments:
Post a Comment